Artikel Semasa

Sedarlah dan Sadarlah



Siapakah..Oh bukan..
Apakah...Oh bukan juga...

Yang manakah yang dipanggil diri sebenar diri pada kalian itu ??

Berikut adalah metafora agar maklum dan bukan sekadar menghafal tulisan orang terutamanya saya yang tak punya kasyaf.

Yang mana yang disebutkan dalam diri pada dirimu itu ??
Al-Quran menjelaskan bahawa manusia terdiri dari 3 komponen iaitu :-

  • Jasad...yakni tubuh badan atau fizikal.
  • Ruh...yang dengannya jasad manusia itu bergerak dan berkembang tepanya adalah nafakh ruh.
  • Jiwa...atau nafs atau Soul  . Itulah diri manusia atau self.

    Jasad semata-mata adalah mayat. Jasad dengan adanya ruh seperti orang tidur atau koma ibarat bahtera tanpa nakhoda.

    Jasad, ruh dan juwa perpadu maka itulah diri manusia yang tertimpa hukum syarak. Orang mati tidak lagi mukallaf.

    Tapi yang mana yang dipanggil jiwa itu ?
    Inilah yang jarang diperjelaskan. Dari sekian banyak kajian dilakukan terhadap jiwa oleh para ahlinya maka dapat dirumuskan bahawa jiwa itu adalah kedaran intelektual yang hanya ada pada manusia.

    Misalannya...kalian tidur di atas tilam ya..benar?
    Dalam tidur kalian bermimpi bukan ??
    Contohnya mimpi mengenderai motor..
    Bila kalian belajar naik motor dalam mimpi ?
    Itulah JiwaKalian bawa motor, pusing sana, pusing sini, kalian melihat pemandangan. Sedangkan ketika tidur mata kalian terpejam. Jadi siapakah sebenarnya yang melihat itu ??
    Itulah JiwaKemudian kalian terdengar bunyi hon kereta dari belakang. Sedangkan kalian sedangkan kalian sedang tidur..jadi siapakah yang mendengar itu ??
    Itulah JiwaTiba-tiba kereta itu melanggar kalian lalu kalian jatuh dan kaki serta tangan kalian terluka, terasa kesakitan pada luka itu. Siapakah yang merasa sakit sedangkan ketika itu kalian tidur ??
    Itulah JiwaMungkin tubuh kalian sedikit bergerak akibat momentum yang dialami jiwa di alam mimpi. Siapakah yang menggerakkan tubuh kalian itu ??
    Itulah JiwaKemudian ada suatu suara yang memanggil kalian lantar membuatkan kalian tersedar dari tidur.....

    "Allah memegang jiwa (orang) ketika matinya dan (memegang) jiwa (orang) yang belum mati di waktu tidurnya; maka Dia tahanlah jiwa (orang) yang telah Dia tetapkan kematiannya dan Dia melepaskan jiwa yang lain sampai waktu yang ditentukan. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah bagi kaum yang berpikir."
    ( QS Az-Zumar ayat 42 )

Tiada ulasan:

Catat Ulasan

SYARI'AT HAKIKI Designed by Templateism | Blogger Templates Copyright © 2014

Imej tema oleh richcano. Dikuasakan oleh Blogger.